Sumber Foto: Vecteezy
Semarang, Balmon SFR Kelas I Semarang – Di era digital yang begitu canggih ini, penyebaran informasi menjadi lebih mudah dan cepat. Namun, bersamaan dengan kemajuan teknologi, muncul juga ancaman hoaks atau berita palsu yang dapat menyesatkan dan merugikan banyak orang. Hoaks dapat menyebar dengan cepat melalui media sosial dan platform daring lainnya, sehingga penting bagi kita untuk mengenali ciri-ciri hoaks dan mengetahui cara menghindarinya. Berikut adalah beberapa ciri-ciri hoaks dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menghindarinya.
- Cermati alamat situs
Pastikan sumber berasal dari media yang kredibel. Salah satu ciri utama hoaks adalah sumber informasi yang tidak dapat dipercaya. Ketika mendapatkan suatu berita, cek terlebih dahulu apakah sumbernya terpercaya. Carilah informasi dari situs berita resmi, media massa yang terkenal, atau ahli di bidang tersebut. Jika sumbernya tidak diketahui atau tidak dapat diverifikasi, ada kemungkinan besar itu adalah hoaks.
- Periksa fakta: Hoaks seringkali mengandung fakta yang tidak diverifikasi atau tidak ada bukti yang mendukung. Mereka mungkin menggunakan statistik palsu, gambar yang diedit, atau klaim yang tidak terbukti. Penting bagi kita untuk melakukan riset mandiri dan mencari sumber-sumber lain yang dapat memverifikasi kebenaran informasi sebelum kita percaya dan menyebarkannya.
- Jangan termakan clickbait
Baca isi berita secara menyeluruh untuk mengetahui konteksnya. Hoaks seringkali menggunakan judul yang membuat penasaran yang melibatkan emosi sebagai alat untuk menarik perhatian. Mereka dapat memanfaatkan rasa takut, kemarahan, atau kegembiraan kita untuk menyebarluaskan informasi palsu. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap tenang dan memeriksa kebenaran informasi sebelum membagikannya. Jangan langsung terpancing emosi dan jangan terburu-buru membagikan sesuatu tanpa memverifikasinya terlebih dahulu.
- Cek keaslian foto atau video
Gunakan berbagai fitur mesin pencarian seperti Google Image untuk cek keaslian dari foto ataupun video yang dibagikan melalui media sosial dan aplikasi berbagi pesan. Foto atau video hoaks biasanya memiliki resolusi yang rendah dan objek di dalamnya tidak terlihat jelas.
Untuk menghindari hoaks, ada beberapa langkah yang dapat diambil yaitu lakukan verifikasi informasi. Sebelum mempercayai atau menyebarkan suatu berita, pastikan untuk memverifikasinya terlebih dahulu. Cek kebenaran informasi dari sumber-sumber terpercaya dan bandingkan dengan informasi yang telah diverifikasi sebelumnya.
Selain itu, upaya edukasi diri juga sangat diperlukan. Tingkatkan literasi digital dan pengetahuan tentang cara mengenali hoaks. Pahami cara kerja hoaks dan strategi yang digunakan untuk menyebarluaskannya. Dengan memiliki pengetahuan yang memadai.
Terakhir, lakukan tabayyun terlebih dulu sebelum sharing apabila menemukan berita yang viral. Jangan gegabah untuk membagikan info yang didapatkan kepada kerabat. Saringlah info dan implementasikan tabayyun atau teliti menerima informasi perlu kita asah agar terhindar dari hoaks yang tidak penting.
Dapatkan informasi terbaru dari Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Semarang melalui balmonsemarang.postel.go.id, Instagram @balmonsemarang, Facebook BalmonSemarang. Selalu terhubung dengan kami di layanan helpdesk via Whatsapp +628777000157 dan +628993335757.
