Semarang, Balmon SFR Kelas I Semarang – Puluhan penggiat amatir radio terlihat antusias mengikuti Ujian Negara Amatir Radio (UNAR) pada Selasa, (31/1). Ujian yang diselenggarakan di kantor Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Semarang, kawasan Semarang Indah, diikuti oleh penggiat amatir radio dari Jawa Tengah.
Selaku Unit Pelaksana Teknis (UPT) penyelenggara UNAR, Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Semarang telah melaksanakan UNAR pertama kalinya di tahun 2023. Penyelenggaraan ujian ini bertujuan untuk mensertifikasi operator amatir radio baik lingkup nasional maupun asing, terkait dasar prinsip perjanjian izin operasi timbal balik yang telah disetujui.
Sebanyak 31 orang peserta mendaftar untuk mengikuti ujian tingkat siaga. Tercatat peserta yang lulus berjumlah 27 orang.
Salah satu peserta yang lulus pada ujian kali ini adalah Agus Dwi Lestari, yang juga
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal. Agus mengungkapkan beberapa kategori soal terasa mudah walaupun ia tetap menemui kesulitan saat mengerjakan soal.
“Tidak ada ujian yang mudah. Ada kategori yang mudah seperti Pancasila dan Bahasa Inggris, tetapi tingkat kesulitan yang saya akui adalah Teknik Radio. Karena tidak secara profesional (berkecimpung di situ). Harus lebih banyak belajar karena banyak kesalahan (di kategori itu),” jelas Agus.
Menurut Agus, persiapan mengikuti UNAR kali ini telah ia lakukan dengan baik. Beberapa hal yang telah dilakukannya adalah mengunduh buku panduan atau manual book ORARI. Agus juga mengungkapkan bahwa rekan-rekan organisasi juga telah memberinya bimbingan.
“Hari Minggu kemarin kami sempat dikumpulkan untuk mendapatkan briefing bagaimana menjawab soal UNAR,” kata Agus.
Agus menceritakan bahwa kegiatan amatir radio merupakan hobi lama yang bersemi kembali. Ia mengaku dulu pernah mencoba hobi ini, tapi sudah cukup lama tidak aktif. Agus mengaku bahwa ia termotivasi untuk kembali menggeluti bidang ini.
“Motivasi saya mengikuti UNAR ini adalah sebagai penyaluran hobi. Suatu saat frekuensi radio akan dibutuhkan. Karena dengan kemajuan teknologi, kita tidak boleh memfokuskan pada satu teknologi saja. Tetapi semua teknologi harus kita explore,” pungkas Agus.
Dapatkan informasi terbaru dari Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Semarang melalui balmonsemarang.postel.go.id, Instagram @balmonsemarang, Facebook BalmonSemarang. Selalu terhubung dengan kami di layanan helpdesk via Whatsapp +628777000157 dan +628993335757.
